Sabtu, 19 Maret 2022

Senjata Apa yang Di Masa Depan Mampu Menggantikan Posisi Senapan Serbu AK?



Ciledug, Tangerang Kota, Banten, Sabtu, 19 Maret 2022

Dapatkah senapan serbu Kalashnikov, dan begitu juga dengan M-16 buatan Amerika Serikat, secara keseluruhan diganti dengan senjata lain?
Senapan serbu AK telah digunakan oleh pasukan Uni Soviet dan Rusia sejak tahun 1947. Senapan serbu ini dianggap sebagai senjata yang paling andal di dunia, sangat bandel dan taahan banting, serta telah digunakan dalam operasi militer dan antiterorisme di seluruh dunia selama lebih dari 75 tahun. Tetapi, seperti halnya semua alutsista, termasuk senapan AK sekali pun, pasti ada batas pakainya.

Kami berbicara dengan Andrey Kirisenko, mantan penasihat direktur umum Kalashnikov Concern, tentang profil dari senapan serbu yang dapat mulai digunakan angkatan bersenjata dunia dalam peperangan masa depan.


Semua menggunakan senjata yang sudah usang


Meskipun perkembangan teknologi (termasuk dalam hal teknologi persenjataan) terbilang terus berkembang, ternyata, sebagian besar senapan serbu yang operasional di seluruh dunia pada saat ini sudah ketinggalan zaman.


M-16 milik Amerika Serikat telah operasional sejak era 1960-an, sedangkan senapan serbu AK telah menjadi tulang punggung pasukan Infantri Rusia sejak tahun 1947. Sementara itu, kedua senaapan serbu tersebut masih merupakan dua platform utama yang digunakan di seluruh dunia.

Hal serupa terjadi paadaa alutsista “side arm” seperti pistol Colt 1911 Amerika, Browning 1919, dan banyak senjata lainnya. Gagasan bahwa senjata-senjata ini sudah ketinggalan zaman sangat jelas dibandingkan dengan sektor penerbangan yang telah membuat kemajuan teknologi yang luar biasa selama seabad terakhir. Pesawat udara bahkan kini memiliki kemampuan untuk bertempurdi orbit bumi rendah serta mencapai target yang berada ratusan kilometer. Sementara itu, senapan mesin masih menggunakan amunisi yang sama seperti lebih dari seratus tahun yang lalu.

Apa alasan perbedaan antara kedua sektor tersebut?


Masalah pengembangan senapan mesin baru


Senapan kaliber baru sebetulnya sudah mulai dikembangkan sejak lama, tetapi tidak ada satu pun negara yang memproduksi secara masif senapan serbu dengan caliber baru tersebut, apalagi menjadikan sebagai senapan standar organic bagi militernya.

Badan anggaran Amerika telah mengkalkulasikan biaya untuk memproduksi dan mendistribusikan senapan mesin kaliber baru untuk militernya. Ternyata, dana yang dialokasikan sangat besar, bahkan dana untuk standarisasi persenjataan tersebut lebih dari cukup untuk digunakan untuk memproduksi beberapa unit kapal induk baru. Pertanyaan yang muncul kemudian adalah: “Apakah kita benar-benar membutuhkan senapan serbu dengan kaliber baru?”

Perang pada abad ke-21 tidak lagi melibatkan baku tembak secara frontal antara ribuan tentara di sepanjang garis depan yang terbentang berkilo-kilo meter seperti pada masa Perang Dunia II.

Sebaliknya, peperangan modern dilakukan menggunakan detasemen operasi khusus yang sering kali berada di luar garis musuh. Kalaupun senapan mesin baru diperkenalkan dalam waktu dekat, senjata itu tidak akan diproduksi secara massal, tetapi diproduksi secara terbatas untuk pasukan khusus saja. Pada dasarnya, senjaata organic yang ada saat ini sudah lebih dari cukup, sementara mempersenjatai kembali keseluruhan personel akan memakan biaya yang sangat tinggi.

Senapan mesin jenis baru dapat muncul di pasar dalam 5—10 tahun


Kelak, senapan mesin akan memiliki bobot yang lebih ringan. Hal ini sangat penting, karena personel kini hanya dapat mengangkut beban terbatas, tak lebih dari 20—30 kilogram. Karena itu, para perancang kini berupaya menambah kapasitas ini dengan menerapkan berbagai fitur yang berkesan sangat futuristic, seperti  eksoskeleton, robot pembawa, dan sebagainya. Namun, sejauh ini, terobosan-terobosan tersebut masih belum maksimal.

Akibatnya, dalam merancang senjata api yang baru, para perancang harus putar otak semaksimal mungkin untuk mencari cara aagar dapat mengurangi bobot senjata. Bobot total biasanya dapat dikurangi dengan cara mengadopsi material komposit dan polimer, yang sebenarnya tidak mengurangi performa tempurnya. Kualitas bahan polimer dan plastik pada saat ini bahkan melebihi kualitas logam.

Tak hanya itu, tingkat akurasi senapan serbu juga harus ditingkatkan. Untuk mencapai tujuan tersebut, senjata pada masa depan akan dilengkapi dengan berbagai penemuan baru dalam teknologi system pembidikan. Dengan demikian, penembak dapat memaksimalkan perkenaan pada sasaran atau target, seperti penggunaan system pembidik “red dot”, dan lain sebagainya. Amerika Serikat sudah bereksperimen dengan teknologi ini, tetapi belum diterapkan secara luas. Alasan keterbatasan anggaran lagi-lagi menjadi penghalang utama. Perubahan paada system pembidik konvensinal ke sistem pembidik elektronik ternyata membutuhkan biaya yang cukup besar.

Selain pada sistem pembidik, bobot, dan mekanisme lain, senjata pada masa depan tersebut akan mengadopsi amunisi jenis baru. Ilmuwan Rusia dan Amerika (secara terpisah) telah menentukan bahwa kaliber 6,5mm untuk senapan mesin dan kaliber 6,8mm untuk senapan runduk menjadi solusi paling ideal. Amunisi tersebut akan menggantikan amunisi yang saat ini digunakan oleh militer di seluruh dunia, seperti amunisi 7,62 х 54 mm, 5,45 х 39 mm, 5,56 х 45 mm, dan seterusnya, yang usianya sudah seratus tahun!

Peperangan tanpa manusia di medan perang


Pada masa depan, jika kita berbicara dala rentang waktu 20—30 tahun dari sekarang, senjata api yang kita kenal sekarang bisa hilang sepenuhnya, digantikan oleh drone mini yang membawa sejumlah kecil bahan peledak yang, memiliki kharakteristik dan profil yang mirip dengan peluru, akan ditembakkan ke pasukan musuh dan meledak ketika terbentur. Amerika telah memperkenalkan teknologi semacam itu.
Ada kemungkinan bahwa, dalam 30 tahun kedepan, para prajurit akan sepenuhnya beralih menjadi operator alutssissta nirawak (dalam setiap matra), yang mengoperasikan teknologi kecerdasan tinggi. Ini adalah tujuan ideal yang diinginkan semua tentara. menyingkirkan manusia sepenuhnya dari medan perang dan menggantinya dengan mesin.

Demikianlah artikel yang berjudul: "Senjata Apa yang Di Masa Depan Mampu Menggantikan Posisi Senapan Serbu AK?", semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca juga berbagai artikel menarik tentang alutsista dan militer di: militerbanget.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang khasiat dan manfaat buah dan sayuran di: portal-receh.blogspot.com

Baca juga berbagai artikel menarik tentang fotografi dan juga berbagai hal lain di: trisoenoe.com

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik tentang alutsista dan fotografi di: pustakasenjatadanfotografi.blogspot.com

Baca juga ulasan sekilas dari berbagai artikel menarik banyak hal di: portal-lambe-receh.blogspot.com

Artikel ini dialihbahasa, diadaptasi, dan ditulis ulang oleh: Tuntas Trisunu 

Artikel ini sudah tayang di laman id.rbth.com dengan artikel asli berjudul: "Senjata Apa yang Kelak Menggantikan Senapan Serbu AK?", Penulis artikel: NIKOLAY LITOVKIN 

Tag:
#Close Support Vehicle, #Heavy Sniper Rifle/Senapan Runduk Berat, #Heer, #Helicopter, #Helicopter Angkut/Serang, #Helicopter tempur/serang, #Helikopter, #Helikopter Anti Kapal Selam, #Helikopter multi peran, #Helikopter Serang-Tempur, #Kapal Cepat, #Kendaraan Intai/Tempur Ringan, #Kendaraan Serba Guna, #Kendaraan Taktis Lapis Baja, #Kriegsmarine, #Luftwaffe, #MiG, #Pesawat Angkut Berat Jet, #Pesawat Angkut Propeller, #Pesawat Anti Kapal Selam, #Pesawat Anti Tank Propeller, #Pesawat Latih Jet/Basic Training Airplane, #Pesawat pembom berat Jet, #Pesawat Pembom Medium-Propeller, #Pesawat Pembom Propeller, #Pesawat Pembom Ringan Jet, #Pesawat Pembom Strategis, #Pesawat Pembom Tukik Propeller, #Pesawat Pembom/Tempur Jet, #Pesawat serang jet, #Pesawat Tanpa Awak / Unmanned Aerial Vehicle (UAV), #Pesawat Tempur Jet, #Pesawat Tempur Malam, #Pesawat Tempur Propeller, #Pistol, #Senapan, #Senapan Serbu, #Pistol Mitraliur/Submachine Gun, #Senapan Serbu Otomatis, #Senapan Serbu Semi Otomatis, #Tank, Tank Amfibi, #Tank Destroyer, #Tank Tempur Super Berat/Super Heavy Tank, #Tank Tempur Berat/Heavy Tank, #Tank Tempur Medium/Medium Tank, #Tank Tempur Ringan/Light Tank, #Tank Tempur Utama/Main Battle Tank, #senjata, #senapan serbu, #amunisi, #peluru, #sniper, #pesawat, #pesawat tempur, #helikopter tempur, #perang, #lapis baja, #pembom, #PUBG, #FF, #PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS, #Free Fire, #Rules Of Survival, #Rules Of Survival, #Knives Out, #Creative Destruction, #Hopeless Land, #Survivor Royale, #PUBG versi PC, #PUBG Mobile, #PUBG Lite, #PUBG x Resident Evil 2, #IFV, #Kendaraan Tempur Infantri / Infantry fighting vehicle, #ML, #anjay, #tik-tok, #Santuy, #Halu, #Apa itu, #Bucin, #Berita Viral, #Viral, #Ide Sederhana, #Mobile Legend, #Bazooka, #Proyektil, #Meriam, #Artileri, #peringkat militer dunia, #pangkalan militer, #pubg, #militer Indonesia 2020, #militer, #TNI, Tentara Nasional Indonesia, #Angkatan Udara, #Angkatan Darat, #Angkatan Laut, #Kepolisian, #Polisi, #Polri, #TNI-AU, #TNI-AL, #TNI-AD, #Panser, #Panzer, #military, #wajib militer, #hobby militer, #militermeter, #battle, #Pelontar Granat, #Tembak, #Bayonet, #APC, #IFV, #Covid-19, Vaksin Covid-19, #Corona Virus, #Virus, #Isolasi Mandiri, #OTG (Orang Tanpa Gejala), #lockdown, #PPKM, #varian-Delta, #Sinovac, #AstraZeneca, #Pfizer-BioNTech, #Moderna, #Sinopharm, #Jhonson &Jhonson, #CanSino, #Omicron

Tidak ada komentar:

Posting Komentar